Pastikan Kesiapan Infrastruktur SPKLU di Jalur Mudik
KANALSATU - Persiapan untuk memastikan kenyamanan pemudik saat mudik lebaran tahun 2024 terus dilakukan. Termasuk pengecekan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Beberapa waktu lalu, Asisten Deputi Industri Maritim dan Transportasi Kemenko Marves, Firdausi Manti didampingi General Manager PLN UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo telah melakukan pengecekan di Rest Area 725 A Tol Mojokerto - Surabaya, di Rest Area 575A, Rest Area 575B, Rest Area 626A, dan Rest Area 626B.
Firdausi menyampaikan apresiasinya terhadap kesiapan PLN dalam penyediaan infrastruktur kendaraan listrik pada lebaran 2024 kali ini.
"Dalam menyambut arus mudik Lebaran yang diprediksi akan semakin tinggi, penting bagi kita untuk memastikan bahwa infrastruktur SPKLU siap melayani kebutuhan pengisian kendaraan listrik masyarakat. Kami akan terus mendukung pengembangan infrastruktur ini untuk mendukung adopsi kendaraan listrik yang lebih luas di Indonesia,” tutur Firdausi.
Peninjauan ini dilakukan sebagai bagian dari langkah proaktif pemerintah untuk memastikan kesiapan infrastruktur dalam memberikan layanan bagi pengguna mobil listrik selama masa mudik lebaran.
Evaluasi juga dilakukan, melalui aspek ketersediaan fasilitas pengisian, keandalan peralatan, serta kapasitas untuk menampung jumlah kendaraan yang meningkat selama periode mudik Lebaran.
Ia menambahkan kedepannya, pemerintah dan PLN akan berkomitmen memperbanyak SPKLU tidak hanya di rest area tol namun juga di lokasi atau fasilitas umum, sehingga lebih banyak pengguna EV bisa merasakan manfaatnya secara langsung.
Pengguna kendaraan listrik dapat melakukan pengisian di 108 SPKLU tersebar di berbagai wilayah seperti Madiun, Malang, Sidoarjo, Pasuruan hingga Situbondo. Komitmen untuk penguatan infrastruktur kendaraan listrik pun ditunjukkan dengan proyeksi penambahan 100 unit di Jawa Timur pada tahun 2024.
“PLN siap hadir memberikan kemudahan pengguna kendaraan listrik dapat mengisi daya kendaraanya dengan baik, sehingga mereka bisa melakukan perjalanan dengan hati tenang dan senang. Selain kesiapsiagaan personel PLN, kami juga memiliki layanan hotline SPKLU selama 24 jam,” jelas Agus.
(KS-5)