Elon Musk Sebut Masa Depan RI Cerah, LaNyalla: Harus Didukung Arah Kebijakan Negara
KANALSATU - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menegaskan bahwa pandangan Elon Musk, yang menyatakan masa depan Indonesia cerah, adalah hal yang sangat positif.
Apalagi menurut dia, pendiri Tesla itu mengakui, cerah ya masa depan Indonesia itu karena bonus demografi dan SDA yang melimpah.
Hanya saja, lanjut LaNyalla, mengingatkan bonus demografi dan sumber daya alam melimpah tersebut, tidaklah cukup untuk mengangkat bangsa ini. Karena ada variabel lain yang juga penting.
“Yang lebih penting adalah arah kebijakan negara. Harus mengutamakan national interest di atas segala-galanya. Sehingga negara harus kembali berkuasa penuh atas bumi air dan cabang produksi yang penting bagi hajat hidup orang banyak,” katanya saat menghadiri KTT G20 di Bali, Rabu (16/11/2022).
Lebih jauh LaNyalla menjelaskan, globalisasi yang ditunggangi kepentingan neoliberalisasi memaksa negara hanya bertindak sebagai “host” untuk kepentingan asing, terbukti membuat negara lemah dan terjebak dalam utang.
“Karena itu, saya sering sampaikan pengelolaan kekayaan mineral Indonesia, seharusnya kita kembalikan kepada sistem yang didisain para pendiri bangsa, melalui penerapan secara murni Pasal 33 dan Penjelasan UUD 45 naskah asli,” tegasnya.
Begitu pula dengan tujuan negara, menurut LaNyalla, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, tidak bisa dimaknai hanya dengan mencerdaskan otak saja.
Tetapi harus mencerdaskan kehidupan. Itu namanya membangun human capital.
Dia menambahkan, jika arah kebijakan negara tepat dan kecerdasan kehidupan bangsa tercapai, maka apa yang dikatakan Elon Musk itu niscaya benar-benar terwujud.
Sebelumnya, saat B20 Summit, pendiri Tesla, Elon Musk, membuat prediksi dengan mengatakan Indonesia memiliki masa depan cerah.
Alasan prediksinya itu karena Indonesia memiliki bonus demografi yang besar, serta kekayaan sumber daya alam yang melimpah. (ard)