Dispora Jatim punya andil besar untuk kontingen PON

Kadispora Jatim Supratomo, foto bersama pelatih dan atlet binaan-nya

KANALSATU – Sukses kontingen PON Jawa Timur (Jatim) menempati posisi runner up, tidak lepas dari kontribusi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).

Setidaknya, raihan pundi – pundi 132 emas, 64 emas diantaranya diraih 11 atlet binaan Dispora Jatim, dari 12 cabang olahraga (cabor).

Kepala Dispora Jatim, Supratomo, mengatakan  cabor  senam 9 emas, menembak 7 emas, balap sepeda 6 emas, panahan 6 emas, loncat indah 5 emas, paralayang 4 emas, atletik 4 emas, panjat tebing 3 emas, selancar 3 emas, tenis meja 3 emas, sepak takraw 2 emas dan dayung 2 emas.

Empat cabor yang gagal menyumbangkan emas, yaitu Judo, anggar, layar dan voli pasir. "Kontribusi Dispora dalam menghantarkan Jatim sebagai runner up PON Jabar cukup besar. Sebanyak 64 medali emas, 81 perak dan 61 perunggu disumbangkan atlet binaan Dispora," kata Supratomo, Jumat (14/10/16) pagi

Menurutnya, instansi yang dipimpinya  membuktikan jika pembinaan yang dilakukan selama bertahun-tahun membuahkan hasil. Ke depan, pola pembinaan akan ditingkatkan lagi. Tak hanya atlet, tapi juga pembibitan terhadap pelatih juga ditingkatkan.

"Regenarasi tetap dilakukan. Lapisan baru harus nempel atlet yang sudah ada. Jika kemudian atlet tak bisa didorong, akan dijadikan pelatih. Kalau ingin jadi karyawan, juga kita upayakan," ujar Supratomo.

Namun, Supratomo menghimbau agar atlet yang berprestasi tidak buru-buru ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sebab, untuk menjadi PNS sekarang tidak mudah. Proses rekrutmen PNS menjadi kewenangan Pemerintah Pusat.

Justru, pihaknya mendorong para atlet untuk menjadi pengusaha. Peluang menjadi pengusaha cukup besar, karena Dispora membentuk forum wirausaha muda yang mewadai keinginan generasi muda menjadi pengusaha. (win16)

Komentar