Harga emas dunia capai rekor terendah

terendah dalam 8 bulan ini

KANALSATU - Pergerakan harga logam mulia Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange jatuh ke terendah delapan bulan, Jumat (19/9/14) atau Sabtu (20/9/14) pagi WIB.

Kejatuhan harga emas dunia ini dipicu karena kurs mata uang dolar AS didukung perbaikan ekonomi yang memperkuat kembali pandangan kenaikan suku bunga lebih awal dari perkiraan.

Lebih jauh harga kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember 2014 turun US$10,3, atau 0,84%, menjadi menetap di US$1.216,6 per ounce.

Bahkan secara khusus untuk minggu ini, emas merosot 1,2%. Logam mulia mencatat kerugian mingguan ketiga berturut-turut. Kekhawatiran pasar untuk penguatan ekonomi di Amerika Serikat dan kenaikan suku bunga telah memperlemah emas.

Lebih dalam harga patokan Emas tertekan pada hari sebelumnya setelah data menunjukkan sebuah penurunan dalam klaim pengangguran AS, menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja pada pijakan yang kuat, tanda-tanda yang dilihat sebagai mendukung pertumbuhan ekonomi.

Sementara itu Bank Sentral AS atau biasa disebut Federal Reserve AS pada Rabu (17/9/14) menunjukkan bahwa pihaknya bisa meningkatkan biaya pinjaman lebih cepat dari yang diharapkan setelah bank mulai bergerak, juga membebani emas.

Para analis pasar yakin bahwa jika dolar tetap kuat dan data AS terus menjadi positif, emas akan benar-benar berada dalam untuk waktu yang sulit.

Investor merasa lega karena Skotlandia menolak kemerdekaan dari Inggris dalam referendum bersejarah, sehingga menghindari gejolak keuangan.(ant/win7)

Komentar