Triwulan II/2014 DPK perbankan Jatim meningkat 16,72%

KANALSATU - Suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) tinggi, ini ditunjukan denga kinerja penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan di Jawa Timur yang meningkat 16,72% atau Rp350,74 triliun pada Triwulan II/2014.

Kepala Perwakilan BI Wilayah IV Jatim, Dwi Pranoto, mengatakan peningkatan kinerja penghimpunan DPK bank umum pada Triwulan II/2014 didorong oleh tren peningkatan suku bunga.

"Adanya peningkatan BI Rate yang cukup signifikan dari 5,75% pada bulan Mei 2013 menjadi 7,5% pada Juni 2014 pada akhirnya mendorong peningkatan suku bunga DPK dan Kredit. Rata-rata suku bunga tertimbang DPK meningkat dari 3,22% pada Juni 2013, dan 4,19% pada Maret 2014, menjadi 4,37% pada Juni 2014. Kenaikan suku bunga DPK meningkatkan minat masyarakat menyimpan dana dalam bentuk tabungan dan deposito," kata Dwi Pranoto di Surabaya Kamis, (28/8/14).

Berdasarkan bentuknya, struktur DPK Bank Umum di Jatim pada Triwulan II/2014 masih didominasi oleh tabungan dengan nominal mencapai Rp147,57 t riliun dengan proporsi sebesar 42,07% dari total DPK. Menyusul deposito dengan prosentase sebesar 40,69% dengan nominal Rp142,73 t riliun dan terkecil dalam bentuk giro sebesar Rp60,44 triliun atau 17,23% dari total DPK.

Ditinjau dari sisi pertumbuhan, deposito masih memberikan kontribusi terbesar dengan prosentase pertumbuhan sebesar 22,5% (yoy). Disusul giro dengan pertumbuhan 19,48% (yoy). Sementara tabungan pada periode ini mencatat pertumbuhan lebih kecil yaitu sebesar 10,62% (yoy) pada periode laporan.

Perlambatan pertumbuhan tabungan diperkirakan didorong oleh penurunan suku bunga tabungan dari 1,81% pada Triwulan I/2014 menjadi 1,71% pada Triwulan II/2014, dan didukung adanya momen libur tahun ajaran baru sekolah sehingga meningkatkan kebutuhan dana masyarakat . Sementara giro dan deposito mencatat peningkatan yang didorong oleh peningkatan suku bunga hingga 0,41% dari triwulan sebelumnya.

Peningkatan suku bunga DPK bank umum di Jatim terutama didorong oleh peningkatan suku bunga Deposito, dari sebesar 7,26% pada Triwulan I/2014 menjadi sebesar 7,78% pada Triwulan II/2014. Suku bunga rata-rata tertimbang Giro meningkat dari sebesar 1,78% pada Triwulan I/2014 menjadi 2,18% pada Triwulan II/2014. Sementara itu suku bunga rata-rata tertimbang tabungan pada periode laporan turun dari 1,80% menjadi 1,71%. Penurunan suku bunga tabungan terjadi pada bank kelompok bank swasta dari 2,12% pada Trwulan I 2014 menjadi 1,89% pada Triwulan II/2014.(win8/12)

Komentar